Wenda20190505 46:41
Ujian mimpi maupun ujian nyata adalah untuk melewati rintangan
Pendengar wanita: Ketika teman se-Dharma pergi membabarkan Dharma, dia menyadari bahwa tingkat pembinaan dan kebijaksanaannya meningkat drastis, namun membina diri di rumah maupun membabarkan Dharma melalui internet di rumah, dia sering mengalami ujian mimpi berkaitan dengan penurunan tingkat pembinaan diri. Mohon bertanya kepada Master, mengapa demikian?
Master menjawab: Baik itu ujian mimpi yang dialami seseorang maupun ujian dalam kenyataan, sebenarnya itu merupakan sejenis rintangan. Dia terus menerus melewati satu demi satu rintangan, maka ribuan rintangan akan berlanjut terus menerus. Dengan kata lain, jika kamu bisa melewati satu demi satu rintangan, itu berarti sedang menguji tingkat kesadaran spiritualmu.
Misalnya, hari ini kamu mempunyai tingkat kesadaran seperti ini, maka kamu akan mencapai level tertentu. Tidak peduli, bagaimanapun jika anggota keluarga bertengkar denganmu, kamu tidak terpancing, maka inilah level kamu. Jika hari ini kamu tidak berhenti bertengkar dengan keluarga di rumah, maka levelmu buruk. Saat ketika anggota keluarga bertengkar denganmu, maka kondisi tersebut mirip sebuah ujian mimpi. Yaitu ujian yang berlangsung dalam kehidupan nyata, dengan ujian mimpi bukankah sama? (Sama)
Wenda20190505 46:41
梦考和现实考验都是过劫
女听众：同修外出弘法的时候，发现自己的境界和智慧有很大的提升，但是在家里修，或者家里网络法布施，就会不断地出现境界下滑的梦考。请问师父，这是为什么？
台长答：一个人的梦考也好，现实当中考，实际上都是一种劫，他必须一个劫一个劫地过，千劫不复，就是说，一个劫一个劫一直在过，就是考验你的境界。比方说，你今天有这个境界，你就到了这个级别，家里人再怎么找你吵，你不吵架，你就是这个级别；你今天跟家里人不停地吵架，你就是烂级别。家里人跟你吵架的时候，就是像梦考一样。在现实当中现考，和梦考不是一样吗？（一样的）