Terdapat banyak alasan bagi orang yang mengalami kemunduran, hanya yang tekun baru bisa berhasil 倒退的人有许多理由,精进才能成功

Shuohua20171013   24:38  

Terdapat banyak alasan bagi orang yang mengalami kemunduran, hanya yang tekun baru bisa berhasil

Pendengar pria: Master, mohon Anda menjelaskan perkataan berikut ini: Mengapa perjalanan menuju kolam teratai di Alam Sukhavati tidak ramai?

Karena dalam proses perjalanan pembinaan diri, orang-orang yang berpura-pura baik dan berwelas asih secara palsu akan menghilang;

Kedua, orang-orang yang memiliki pemahaman dan pandangan sesat akan menghilang;

Ketiga, kelompok orang yang kehilangan tekad untuk menekuni Dharma akan jatuh sakit dan menghilang;

Keempat, orang-orang yang tidak memiliki pemahaman dan pandangan benar akan tersesat hilang;

Kelima, orang-orang yang ditentang keluarga untuk menekuni Dharma akan menghilang;

Keenam, orang-orang yang dihalangi oleh teman-temannya kemudian mundur;

Ketujuh, orang-orang yang membina diri secara sembarangan akan gugur;

Kedelapan, orang-orang yang sama sekali tidak membina dirinya akan tersingkirkan;

Kesembilan, orang-orang yang tidak mempraktikkan apa yang dipelajarinya, akan tertinggal di sana;

Kesepuluh, orang-orang yang mengira sudah memiliki pencapaian, akan didiskualifikasi.

Kesimpulannya: tekad hati tidak mundur, baru bisa bertemu kembali di kolam teratai. Bertahan melakukan apa yang tidak bisa dilakukan orang lain, Anda baru bisa memiliki pembinaan diri yang tidak bisa dimiliki orang lain.

Master menjawab: Sangat bagus, dikatakan dengan benar sekali, memang begitu, sepenuhnya benar. Setiap orang jika tidak bisa bertahan dalam proses pembinaan dirinya … Sesungguhnya di dalam Ajaran Buddha Dharma ada satu “ketekunan”, salah satu di antara enam paramita adalah paramita ketekunan. Ketekunan seseorang untuk memajukan dirinya amat sangat penting. Jika seseorang mengalami kemunduran, seperti sepuluh alasan yang dikatakan tadi, sesungguhnya merupakan “sepuluh alasan kemunduran”, pada intinya tetap merupakan kemunduran, oleh karena itu ketekunan seseorang yang terpenting. Jika kamu tidak bisa tekun untuk maju, maka kamu akan mengalami kemunduran, apakah lawan kata dari kemajuan? Itu adalah kemunduran.

Tekun berarti melangkah ke depan, ketekunan adalah berusaha keras untuk maju, jika kamu tidak tekun memajukan diri, maka kamu akan mengalami kemunduran. Jika seorang praktisi Buddhis tidak memiliki tekad, menyerah begitu dikritik orang lain, mundur begitu dikatai orang lain atau dikerjai orang lain, segera “Aiya, saya tidak bisa berikrar ini, saya begini begitu …” Apakah orang seperti ini bisa menjadi Bodhisattva?

Kamu hanya ada sepuluh alasan, saya bisa menyebutkan seratus macam alasan, mungkin seribu macam alasan, dan semua alasan ini mengatakan, “Saya memiliki alasan untuk tidak belajar lagi”; Akan tetapi seorang prakitisi Buddhis yang tekun, tidak memiliki alasan apapun, dia hanya memiliki ketekunan, maka dia pasti bisa mengatasi segala macam kesulitan, dia pasti bisa berhasil.

 

Shuohua20171013   24:38  

倒退的人有许多理由,精进才能成功

男听众:师父,请您开示一下这一段话:为什么西方莲池路上不拥挤啊?答案:因为在修行路上伪善、假慈悲消失一批;二、邪知邪见的掉队一批;三、离心求法的病倒一批;四、没有正知正见的迷失一批;五、亲人反对学佛,消沉一批;六、朋友阻挠了,退缩一批;七、自己盲修瞎练,阵亡一批;八、根本不去修行,淘汰一批;九、学了没有践行,滞留一批;十、自以为是成就,作废一批。结局:道心不退,莲池海会。坚持别人不能坚持的,才能拥有别人不能拥有的修行。

台长答:非常好,讲得非常对,就是这样,完全正确。每个人在修行道路上如果不能坚持……其实佛法界里边有一个“精进”,六波罗蜜有一个“精进波罗蜜”,一个人的精进是非常重要的。如果一个人倒退了,像刚才所有的十种理由,实际上是“倒退的十种理由”,讲到底还是个倒退啊,所以一个人精进是最重要的。你不精进就倒退,不精进的反面词是什么?就是倒退。精进就是前进,精进地努力往前,你一不精进就倒退。一个人学佛这么没有骨气,被人家一讲就退了,被人家一讲就怎么样了,被人家一弄,“哎哟,我发不了这个愿,我怎么……”这种人能成菩萨吗?你只有十条,我可以举出一百条理由,可能是一千条理由,所有的理由都可以说“我有理由不学”;但是精进学佛的人,一条理由都没有,只有两个字——精进,什么困难都能排除,成功了。