Bagaimana memahami kekuatan supernatural besar 如何理解大神通

Master Lu  menjawab surat keraguan (212)

Bagaimana memahami kekuatan supernatural besar

Tanya : Master dalam Bai Hua Fo Fa buku 1 bab 35 “Jodoh dan Kekuatan Supernatural” kalimat terakhir dari paragraf pertama “Memiliki kekuatan supernatural besar bukan berarti dia pasti bisa sepenuhnya membebaskan dirinya (dari keduniawian)”. Dalam buku 1 Bab 18 pembahasan mengenai kekuatan supernatural, “Lenyapnya Segala Kekurangan sebagai Bukti Kebijaksanaan, dengan kata lain, orang ini sudah mampu membebaskan dirinya dari segala kerisauan duniawi, dia sudah melenyapkan segala keburukan di dalam dirinya, bisa membebaskan dirinya sendiri dari segala kekhawatiran.”

Kedua bab Bai Hua Fo Fa ini digabungkan dan dipahami begini apakah benar : orang yang memiliki kekuatan supernatural besar, meskipun dia bisa membebaskan dirinya dari segala kerisauan, tetapi dia belum sepenuhnya terbebaskan. Dengan kata lain, dia belum bisa sepenuhnya melepaskan. Jadi, dia belum tentu bisa benar-benar mencapai tingkat kesadaran Buddha dan Bodhisattva, dan belum benar-benar mencapai penerangan sempurna.

Jawab : Memiliki kekuatan supernatural besar juga tidak berarti mencapai penerangan sempurna. Bodhisattva memiliki kekuatan supernatural besar, tetapi bukan pencerahan sempurna tertinggi. Meskipun memiliki kekuatan supernatural besar,  tetapi itu tidak berarti kamu bisa sepenuhnya terbebaskan dan tercerahkan. Maka itu kenapa Bodhisattva masih harus membina diri untuk mencapai tingkat kebuddhaan, karena belum mencapai ke tingkat tersebut.

 

卢台长开示解答来信疑惑(二百一十二)

如何理解大神通

问:师父在白话佛法第一册第三十五篇最《谈缘分与神通》后面第一段最后一句“有大神通并不表示这个人能完全解脱”。第一册第18篇里谈到神通的概念,“漏尽智证通,就是自己能断除烦恼。把自己不好的东西消除漏尽。把人间的东西全部漏尽。能自己断除烦恼。”这两篇白话佛法合起来这样理解是否正确:有大神通的人,虽然能够断除烦恼,但是没有完全的解脱,也就是没有完全的放下,所以他不一定能够真正达到佛菩萨的境界,真正达到大彻大悟。

答:有大神通也不一定大彻大悟,菩萨有大神通,但是不是无上正等正觉,虽然有大神通,但是并不代表你完全解脱开悟,所以为什么菩萨还要修成佛呢,因为没有到位。