Tanya Jawab Seputar Dharma
145. Yang Perlu Diperhatikan Saat Melafalkan Paritta Pada Masa Nifas dan Menyusui
Tanya [145]: Halo Master Lu! Mohon bertanya, saat masa nifas (masa pasca melahirkan), apakah seorang wanita boleh melafalkan paritta? Apakah hal-hal yang harus diperhatikan ibu dan anak? Apakah boleh melafalkan paritta saat menyusui bayi?
Jawab [145]:
- Masa nifas atau dikenal juga dengan “Zuo Yue Zi” adalah tradisi turun-menurun masyarakat Tiongkok, karena melahirkan adalah suatu halangan atau cobaan besar bagi wanita, maka setelah itu harus merawat diri dan beristirahat dengan baik.
- Dalam menjalani masa nifas, boleh melafalkan paritta, tetapi sebaiknya jangan mengeluarkan suara, karena tubuh sang ibu mungkin masih belum bebas sepenuhnya dari arwah asing. Menjelang melahirkan, akan ada banyak arwah asing yang datang dan ingin terlahir kembali, walaupun sudah melahirkan, tetap masih ada banyak arwah asing yang menunggu giliran di sekelilingnya, jika saat ini dia melafalkan banyak paritta, maka arwah kecil lainnya juga mungkin akan meminta paritta darinya, dan bisa menyebabkan sakit kepala, tidak enak badan, pendarahan setelah melahirkan, dan lain-lain.
- Ketika menjalani masa nifas, sebaiknya melafalkan PR harian dan Xiao Fang Zi di pagi atau siang hari, setelah lewat masa ini, maka keadaan akan jauh lebih baik. Biasanya, pada saat menggendong atau menjaga bayi, tetap boleh melafalkan paritta dan Xiao Fang Zi, tetapi di malam hari saat menggendong bayi, jangan melafalkan {Xin Jing} dan {Wang Sheng Zhou}.
- Pada zaman dahulu, setelah bayi yang dilahirkan genap berusia satu bulan, akan dibuatkan telur merah, sebenarnya hal ini ada benarnya.
- Anak bayi yang belum genap satu bulan, biasanya jiwanya masih belum utuh, di sekitarnya ada banyak arwah asing yang keluar masuk, lagipula saat jiwa bayi tersebut tidak utuh, jika melihat terlalu banyak orang, apalagi yang berwajah galak atau orang yang di tubuhnya ada arwah asing, maka jiwanya bisa kaget dan ketakutan, kemudian anak ini akan menangis. Oleh karena itu, jika anak bayi belum berusia genap satu bulan, sebaiknya jangan dijenguk.
- Sewaktu menyusui, Anda boleh melafalkan {Xin Jing} untuk diri sendiri dan bayi Anda.
- Biasanya untuk anak bayi yang belum berusia satu bulan boleh melafalkan paritta berikut: {Da Bei Zhou} tidak lebih dari 3x, {Xin Jing} tidak lebih dari 7x, {Gong De Bao Shan Shen Zhou} 21x, {Xiao Zai Ji Xiang Shen Zhou} 21x, {Qi Fo Mie Zui Zhen Yan} 21x, {Ru Yi Bao Lun Wang Tuo Luo Ni} 21x. Setelah anak bayi genap berusia satu bulan, boleh ditambah dengan melafalkan {Li Fo Da Chan Hui Wen} dan Xiao Fang Zi.
佛学问答
145. 关于坐月子以及哺乳期念经的注意事项
问145：卢台长您好！请问妇女在坐月子的时候可以念经吗？母子都需要注意什么？还有给孩子喂奶的时候可以念经吗？
答145：
- 做月子是中国人的传统，因为觉得女人生孩子是一个大关，所以生了之后要好好静养。
- 坐月子的时候可以念经，但是最好不要念出声音，因为她的身体跟灵性可能还没有完全脱离。生产的时候可能会有很多灵性想要来投胎，你生了一个孩子后，还有很多灵性在旁边候补，如果这时念了很多经，其他小灵性可能会跟你要经，造成头痛、身体不舒服、产后出血等。
- 月子期间念功课或念小房子最好在白天，过了月子之后就好一点了。平时抱着或者照看孩子的时候，也都可以念经念小房子，但是晚上抱着孩子的时候不要念《心经》和《往生咒》。
- 过去婴儿出生时满月，会做红鸡蛋，这个是有点道理的。
- 还没满月的孩子，通常魂魄不齐，旁边有很多灵性进进出出，而且当婴儿魂魄不齐的时候，如果看到很多人比如脸很凶恶、或是身上有灵性，孩子的魂魄会被吓走，孩子就会哭闹。所以如果孩子还没满月，不宜探望。
- 喂奶的时候可以为自己和孩子念《心经》。
- 一般刚刚出生未满月的孩子可以念诵如下经文：3遍以下《大悲咒》，7遍以下《心经》，21遍《功德宝山神咒》，21遍《消灾吉祥神咒》，21遍《七佛灭罪真言》、21遍《如意宝轮王陀罗尼》。孩子满月后，可以加《礼佛大忏悔文》和小房子等。