wenda20141102B 40:14
Wejangan Master “Seberapa banyak penderitaan maka akan ada seberapa besar keserakahan”Pendengar wanita (pendengar lainnya di telepon yang sama): Master pernah memberi wejangan dengan mengatakan “Seberapa banyak penderitaanmu maka akan ada seberapa besar keserakahan”, saya ingin mohon petunjuk lagi, apa arti yang sesungguhnya?
Master menjawab: Dengan kata lain, balasan berkah kamu semakin sedikit, perilaku kejahatan kamu di dunia dan hal-hal yang jahat akan semakin meningkat. Contoh sederhana, orang yang semakin miskin semakin serakah, semakin kekurangan uang semakin ingin memiliki uang, semakin tidak memiliki uang. Apakah sudah mengerti? (Bagaimana dengan orang kaya, dia juga mengatakan dirinya menderita?) Penderitaan orang kaya dibagi menjadi beberapa jenis. Dia juga serakah, semakin serakah semakin menderita, dia kaya namun tidak berpuas diri, tidak merasa dirinya memiliki banyak uang, maka dia terus menerus serakah, serakah hingga pada akhirnya semakin serakah semakin miskin
(Apakah salah jika orang yang menderita menjadi serakah?) Orang yang menderita menjadi serakah adalah suatu kesalahan, sudah sangat menderita, maka tidak boleh lagi serakah. Harus berpuas diri dan selalu bahagia, harus memahami di kehidupan masa lampau tidak membina diri dengan baik, di kehidupan sekarang ini harus menjalin jodoh baik. Meskipun miskin, harus berdana / memberi sedekah, dalam hal ini sedekah dari orang miskin lebih berharga dibandingkan dengan sedekah dari orang kaya (Sudah mengerti, terima kasih Master)
wenda20141102B 40:14
台长开示“有多少苦就有多少贪”女听众(同一电话的另一位听众):师父曾经开示过说“你有多少苦就有多少贪”,我想再请教一下,这到底是什么意思?
台长答:也就是说你自己的福报越不够,你人间的这种恶行、恶的那种不好的东西就会越多。举个简单例子,越穷的人越会贪,越没钱越想要钱,越没钱。听得懂了吗?(嗯。那如果越有钱的人呢,他也说他苦呢?)越有钱的人他苦是分好几种的。他也是贪,越贪也是越苦,他有钱不知足,不觉得他很有钱,所以他继续贪,贪到后来越贪越穷(苦的人他贪有错吗?)苦的人贪就是有错,已经很苦了,就不能贪。要知足常乐,要知道自己前世没修好,这辈子要广结善缘。虽然穷,也要布施,那么这样的话,穷人的布施比富人的布施更值钱(明白了,谢谢师父)