Wenda20141128 01:37:25
Praktisi Buddhis harus memiliki standar yang tinggi pada diri sendiri baru ada kemungkinan untuk berhasil membina diri dalam satu kehidupan
Pendengar wanita: Master, saya sangat berterima kasih kepada Anda dan Bodhisattva. Sejak saya membina diri selama tiga setengah tahun ini, terus memberikan saya banyak berkat dan petunjuk. Setiap kali saya melakukan hal-hal yang tidak baik atau hal-hal yang menyimpang, Master dan Guan Shi Yin Pu Sa akan datang memberkati saya. Ketika saya memperkenalkan Dharma kepada orang, asalkan saya ketemu kesulitan, Master, Guan Shi Yin Pu Sa dan Sang Buddha akan datang memberkati saya. Saya benar-benar sangat berterima kasih kepada Guan Shi Yin Pu Sa, berterima kasih kepada Master.
Master menjawab: Kamu harus ingat, kalian harus berhasil membina diri dalam satu kehidupan, bukan meminta kalian untuk terlahir kembali menjadi manusia di kehidupan berikutnya, harus pahami dengan jelas! Standar harus tinggi, jika tidak, bagaimana kamu bisa berhasil membina diri dalam satu kehidupan?
(Ya, saya sangat menyesal dan bertobat. Saya telah melakukan banyak kesalahan di kehidupan lampau dan kehidupan ini, dan dalam kehidupan ini, saya tidak membina diri dengan sungguh-sungguh, dan tidak tekun. Terkadang ketika saya tekun, Guan Shi Yin Pu Sa dan Master akan datang untuk memberkati saya. Ketika saya tidak tekun, saya akan merasa sangat malu, saya merasa mengapa saya bisa begitu buruk…) Tidak berguna! mengertikah?
(Ya, pikiran saya sangat jelas di malam hari, saya pikir saya harus melakukan bagaimana dan bagaimana, tetapi saya tidak bisa bangun di pagi hari, saya mau bangun pun tidak bisa bangun, hanya tidur saja, ingin tidur terus) Berusaha keraslah! Saya beri tahu kamu, langit, bumi, hantu, dan dewa semua dapat melihatnya, jadi orang sedang melakukan, langit sedang melihatnya. Jangan berpikir bahwa langit tidak mengetahuinya. Belajar Buddha Dharma adalah hal yang paling ketat dan disiplin. Apakah kamu mengerti?
(Benar, karena setelah keempat kali retret saya ini, saya merasa bahwa apa yang Master katakan sangat benar, “Ketekunan adalah akar dari pembinaan diri, menaati sila adalah dasar dari pembinaan diri.” Saya benar-benar menyadari bahwa setiap perkataan yang Master ucapkan, asalkan kita bisa mengingat satu kalimat di dalam hati, dan diterapkan ke dalam kehidupan sehari-hari dan pembinaan diri, itu akan sangat bermanfaat.) Baik, sudah selesai, Master sudah lelah (Terima kasih Guan Shi Yin Pu Sa, terima kasih Master. Master, Anda harus banyak istirahat) Baik, sampai jumpa.
Wenda20141128 01:37:25
学佛人对自己高要求才有可能一世修成
女听众:师父,我非常感恩您,还有菩萨,在我修行三年半以来,一直都给我很多加持还有提醒。我每做到一些不好的事情或者偏的事情,师父和观世音菩萨都来加持;我度人的时候只要遇到困难,师父和观世音菩萨还有佛祖都会来加持我。我真的非常感恩观世音菩萨,感恩师父!
台长答:你要记住啊,要你们一世修成啊,不是叫你们下辈子再来投人啊,要搞清楚啊!要求要高啊,否则你怎么一世能修得成啊?(是的,我非常忏悔,我前世和今生都做错了很多事情,而且今世也没有非常认真地去修,也不精进,有时精进的时候观世音菩萨和师父就来加持我,一不精进了我就非常惭愧,我就觉得我怎么这么差劲……)没出息!听得懂吗?(是的,我晚上非常的清醒,我觉得我应该怎么做怎么做,到了白天我就起不来,我想起也起不来,就是昏睡,一直昏睡就想睡觉)好好努力啦!我告诉你啊,天地鬼神都看得见的,所以人在做天在看啊,不要自己以为天上都不知道,学佛这是最严格最严格的事情了,听得懂吗?(对的,因为我这四次闭关之后,我就觉得师父讲的非常对,“精进是修行的根,持戒是修行的本。”我确实意识到了,师父讲的每一句话我们只要能有一句记到心里去,用到生活当中去,用到修行当中去,都受益匪浅)好了,结束了,师父累了(感恩观世音菩萨,感恩师父,师父您多休息啊)好,再见。