wenda20141219 30:09
Niat dan tingkat kesadaran spiritual berbeda, jasa kebajikan juga berbeda
Pendengar pria: Seorang teman se-Dharma bermimpi bahwa semua teman se-Dharma sedang mempersiapkan barang-barang untuk seminar Dharma. Master mengirim faks buku jasa kebajikan kepada teman se-Dharma. Di dalam buku jasa kebajikan tercatat secara berbaris mengenai jumlah ikan yang dilepaskan oleh teman se-Dharma untuk Master. Jumlah ini dua kali lipat dari jumlah ikan yang teman se-Dharma lepaskan. Ketika teman se-Dharma sedang ragu, sebuah suara berkata, “Niat berbeda, jasa kebajikan berbeda.” Banyak teman se-Dharma berpikir bahwa jumlah ikan yang dilepaskan untuk diri sendiri telah tercapai, tetapi pada kenyataannya, di buku jasa kebajikan Bodhisattva telah mencatat jumlah yang sebenarnya. Ketika teman se-Dharma ingin melihat catatan di halaman lain dari buku jasa kebajikan, dia menemukan bahwa catatan di buku jasa kebajikan itu tertutupi oleh mosaik sehingga dia tidak bisa membacanya.
Kemudian mendengar seorang ketua kelompok belajar bersama sedang mengumpulkan semua teman se-Dharma untuk memberikan pelajaran kepada semua orang, dia mengkritik keras banyak teman se-Dharma, “Mengira kalian telah melakukan banyak jasa kebajikan, itu karena niat kalian berbeda, jasa kebajikan hilang semua. Kita melekat pada jasa kebajikan, melakukan jasa kebajikan hanya demi memperoleh jasa kebajikan, kalian bahkan tidak memiliki niat ketulusan hati, bagaimana bisa masuk ke dalam buku jasa kebajikan? Setiap hal yang kita lakukan, para Bodhisattva mengetahui semuanya. Kalian harus berhati-hati, masih tidak meningkatkan tingkat kesadaran spiritual diri, kalian pikir Master tidak tahu, Dewa Pelindung Dharma tidak tahu?” Mohon Master memberikan wejangan.
Master menjawab: Hehe… kamu harus menulis paragraf ini dan membagikan di grup QQ kamu, kemudian bagikan di lebih banyak tempat agar mereka dapat melihatnya. Ketika kamu baru saja membicarakan hal ini, Master sudah melihat situasi di dalam. Saya dapat memberi tahu kamu, ini sepenuhnya benar. Karena banyak orang melepaskan makhluk hidup untuk Master, tentu saja, kamu harus ingat satu hal: Master sepenuhnya sudah tanpa memikirkan diri, nyawa saya ini untuk semua orang. Jadi pikirkanlah, beberapa dari mereka yang membantu saya melepaskan makhluk hidup, misalnya, dia melepaskan 100 pon (50 kg), lalu mengapa di buku jasa kebajikan dicatat 200 pon (100 kg)? Dia sendiri pun merasa aneh. Niat ketulusan hati, apa tujuan dia melepaskan makhluk hidup untuk saya? Dia ingin Master menyelamatkan lebih banyak makhluk, menurut kamu apa niat dia seperti apa? (Ya, begitulah)
Jika dia berpikir untuk dirinya sendiri, “Oh, tubuh saya sehat, saya akan bagaimana dan bagaimana…” Saya bertanya kepadamu, apakah ini demi diri sendiri? Apakah demi diri sendiri itu egois? Bukankah ada keakuan? (Ya) Tingkat kesadaran spiritual berbeda, sehingga jasa kebajikan berbeda. Tetapi apakah ada jasa kebajikan? Ada. Mengapa ada orang yang permohonannya tidak terkabulkan, melepaskan makhluk hidup juga tidak manjur? Karena ketika dia melakukan pelepasan makhluk hidup, pikirannya berpikir “Aih, saya ingin sembuh, orang bilang melepaskan 10.000 ekor ikan bisa sembuh, jadi saya melepaskan 10.000 ekor ikan, jangan, saya akan mengeluarkan sedikit uang, saya akan melepaskan, memangnya kenapa? Saya akan melepas! “Nah, niat apa yang kamu miliki? Kamu memiliki mentalitas judi, bagaimana Bodhisattva akan datang? Bagaimana Dewa Pelindung Dharma akan membantumu? Bagaimana kamu bisa memiliki jasa kebajikan?
(Memang benar seperti begitu, hari ini seorang gadis kecil memberi tahu kepada saya, dia berkata bahwa Master bekerja terlalu keras, mengabdikan diri untuk membabarkan Dharma dan menyelamatkan semua makhluk tanpa memikirkan diri sendiri. Dia berniat untuk melepaskan 10.000 ekor ikan untuk Master. Dia benar-benar merasa kasihan pada Master) Sekarang Kamu mengetahui sudah cukup, mengapa buku jasa kebajikan hari ini memberi tahu kalian? Kalian sendiri harus paham niat kalian. Niat kalian adalah agar tubuh Master sehat, bisa menyelamatkan lebih banyak makhluk.
Jadi, kamu pikirkanlah, apakah niat kamu ini adalah untuk menyelamatkan lebih banyak makhluk. Ini bukan melepaskan ikan untuk Master, benar tidak? Sama seperti Master, dulu saya tidak suka berolahraga, mengapa saya harus berolahraga sekarang? Karena saya ingin tubuh raga saya lebih sehat dan kuat, sehingga saya dapat menyelamatkan lebih banyak makhluk. Sekarang bukan demi diri sendiri, dulu bekerja setiap hari, juga tidak kepikiran untuk berolahraga, sekarang harus berolahraga, karena tubuh sehat dapat menyelamatkan lebih banyak makhluk hidup. Jadi, saya berharap semua orang dalam keadaan sehat dan setiap orang dapat menyelamatkan lebih banyak makhluk. Dengan demikian, niat kamu akan semakin besar, karena semua makhluk bahkan lebih luar biasa dibandingkan Master (ya, terima kasih Master atas welas asihnya! Master!
wenda20141219 30:09
发心和境界不一样,功德也不一样
男听众:同修梦见所有的同修在准备法会的物品,师父给同修传真过来功德簿,功德簿上有一排排记录着同修们为师父放生鱼的数量,这个数量是同修放生数量的双倍,同修正迟疑的时候,有个声音说:“发心不一样,功德不一样。”很多同修以为为自己放生的数量达到了,其实菩萨的功德簿上都记录着实实在在的数量。同修正想看功德簿另一页上的记录时,却发现功德簿上的记录被马赛克遮掉了不让看。接着就听到共修组组长把所有的同修都召集起来,给大家上课,严厉批评很多同修“以为做了很多功德,就是因为发心不一样,功德全没有了。我们执著功德,因为功德而做功德,连发心都没有,怎么可能上功德簿呢?我们所做的每一件事情,菩萨都知道,你们给我小心点,还不提升境界,你们以为师父不知道,护法不知道吗?”请师父开示一下。
台长答:呵呵……你应该把这一段写出来放在你的QQ群上,放在更多的地方,让他们看到。这个你刚刚在讲的时候,师父都看到里面的情况了,我可以告诉你,这完全是真的。因为很多人给师父放生,当然了,你要记住一个问题:师父完全是没有我自己的,我这条命都是为大家的。所以你想想看,他们有些人帮我放生,比方说他放了100斤,那为什么功德本上就记了200斤了呢?他自己都觉得奇怪了。发心啊,他给我放生目的是什么?他让师父救度更多众生啊,你说他这是什么发心啊?(对,是这样)他如果为自己“哎呀,我身体好呀,我要怎么怎么……”我问你,是不是为自己啊?为自己是不是自私啊?是不是有自我啊?(是的)境界不一样,所以功德不一样。但是功德有吗?有。还有的人他为什么求得不灵,放生都不灵呢?因为他放生的时候,脑子里就想到“哎呀,我要好啊,人家说的放1万条就会好了,我就放1万条,不行,我就拿点钱出来,我就放怎么样?我放!”好啦,你这个是什么发心啊?你是赌博心态啊,菩萨怎么会来?护法神怎么会帮你啊?你怎么会有功德啊?(真的是这样,今天有个小姑娘告诉我,她说师父太辛苦了,一心地弘法,无私无我地在度众生,她发心给师父放1万条鱼,真的是很心疼师父)你现在知道就可以了,为什么今天的功德本上就告诉你们,你们自己要知道你们的发心,你们的发心就是让师父身体好一点能够救更多的众生,那你想想看,你这个发心是不是为救更多的众生?又不是给师父放的,对不对?就像师父一样,我过去不喜欢锻炼身体,我现在为什么要锻炼身体?我要让肉身坚强一点,我能救更多众生啊,现在不是为自己啊,过去整天工作,也想不到锻炼身体,现在必须锻炼身体,因为身体好了可以救度更多众生。所以我希望每一个人都身体好,每一个人都能够救度更多众生,这样的话你的发心又大了,更大,因为众生比师父还要厉害(是的,感恩师父慈悲!