Master Lu Menjawab Surat Tentang Hal Keraguan (402) 2020-08-01
Mimpi kerabat ingin memakan daging rekan teman se-Dharma, dan mimpi sebuah kuil yang menyembah relik Buddha Dipankara (Ran Deng Gu Fo)
Tanya: Teman se-Dharma mimpi naik pesawat terbang ke Australia. Pada saat ini, orang yang bepergian bersamanya memberinya semangkuk sup dan berkata, “Setelah meminumnya, bisa memasakkan kamu menjadi sup dan memakan dagingmu.” Kerabat teman se-Dharma yang masih hidup juga sedang membantu dan ingin memakan daging teman se-Dharma. Teman se-Dharma ragu untuk beberapa saat namun menolak menyerah. Berusaha mendapatkan kartu identitasnya dan bersiap untuk terbang kembali ke negaranya.
Jawab: Artinya, harus melunasi hutang kerabat.
Tanya: Kemudian, dalam mimpi, teman se-Dharma datang ke kuil yang menyembah relik Buddha Dipankara (Ran Deng Gu Fo). Teman se-Dharma mengambil semangkuk nasi dan memberi tahu orang lain bahwa semangkuk nasi ini disebut tidak serakah, tidak benci, dan tidak bodoh. Seseorang memberi sebuah kata kepada teman se-Dharma, di bagian dalam kata adalah “sēng-bhikkhu” dan luar adalah guratan kata zǒu-jalan. Kemudian berkata kepada teman se-Dharma: “Satu orang, satu perahu, dan satu biksu. Ini juga merupakan cara bagi kamu, lalu pergi begitu saja.”
Jawab: Orang ini mungkin berjodoh dengan Buddha Dipankara (Ran Deng Gu Fo). Seseorang hanya mempunyai satu mangkuk nasi dalam hidupnya. Tidak boleh serakah, tidak benci, tidak bodoh, dan menjauhi tiga racun. Guratan disamping kata zǒu-jalan ada sebuah kata “bhikkhu”, berarti menjalankan sila. Hidup seseorang itu ibarat perahu kecil, naik turun di dunia, dan akhirnya pergi, maka harus lepaskan segala jodoh dan menerima keadaan dengan baik.
卢台长开示解答来信疑惑（四百零二）2020-08-01
梦到亲人想吃同修的肉，梦到供奉燃灯古佛舍利子的寺庙
问：同修梦到坐飞机来澳洲，这时候与她同行的人给了她一碗汤说“喝掉了就可以把你煮成汤吃你的肉”，同修在世的亲人也都在帮忙想吃同修的肉。同修犹豫了一下还是没让，设法拿到自己的身份证准备坐飞机回国。
答：说明要还亲人的债。
问：之后同修梦里来到一处供奉着燃灯古佛舍利子的寺庙，同修拿了一碗饭，对别人说这碗饭叫不贪、不瞋、不痴。有人给了同修一个字，里面是“僧”，外面是走之旁，并对同修说：“一人，一舟，一僧，你这也是一个办法，直接走了。”
答：这个人可能跟燃灯古佛有缘分。一个人一辈子就一碗饭，要不贪、不恨、不愚痴，戒三毒。走之旁一个“僧”，就是要守戒。一个人的一生就像一个小船一样，在人间上上下下，最后就走了，所以要放下万缘，随遇而安。