wenda20150426A 05:12
Mengapa pernikahan di periode akhir Dharma memiliki banyak jodoh buruk
Pendengar pria: Master, Anda mengatakan bahwa pada periode akhir Dharma, apakah pernikahan anak muda memiliki lebih banyak jodoh buruk atau jodoh baik?
Master menjawab: Pada periode akhir Dharma tentu jodoh buruk lebih banyak! Di periode akhir Dharma mana ada jodoh baik, ada berapa yang berjodoh baik? Apakah tingkat perceraian sekarang lebih tinggi atau di masa lalu? (Tingkat perceraian sekarang lebih tinggi) Sekarang, coba kamu lihat di kota-kota besar, persentase perceraian rata-rata adalah 51%, perbandingan di antara 2 pasangan, 1 pasangan diantaranya akan bercerai, semua seperti itu.
Saya memberi contoh sederhana dan Kamu akan mengerti, misalnya, kehidupan kita sebelumnya, kehidupan sebelumnya lagi, dan kehidupan yang sebelum-sebelumnya lagi, total 3 kehidupan. Di masa paling awal, ketika dua orang dipersatukan oleh jodoh, mereka memiliki banyak jodoh baik dan sedikit jodoh buruk. Misalnya, di kehidupan pertama mereka memiliki 80% jodoh baik, dan 20% jodoh buruk. Mereka telah menghabiskan jodoh baik dengan cepat, sisa 20% jodoh buruk, kemudian mereka ribut dan bertengkar, sehingga jodoh buruk mereka meningkat menjadi 50%.
Dalam kehidupan sebelumnya, 50% adalah jodoh buruk, dan 50% jodoh baik ini dihabiskan dengan cepat. Jadi, jodoh buruk ini akan mulai meningkat, karena jodoh buruk tidak dapat diuraikan pada saat itu. Mereka berdua terus bertengkar, tidak tahu untuk membina pikiran. Sampai pada kehidupan ini, pada dasarnya jodoh buruk mereka telah mencapai 80%, dan jodoh baik 20%. Kemudian, 20% dari jodoh baik ini akan habis teruraikan sebelum menikah, sudah habis terpakai.
Oleh karena itu, orang zaman sekarang setelah menikah, mereka akan mulai bertengkar. Sebelum menikah, hubungan mereka sangat baik, sebelum menikah mereka masih memiliki sedikit kebahagiaan. Tetapi banyak juga orang yang belum menikah, di saat pacaran mereka sudah mulai berjodoh buruk, sehingga hubungan berantakan semua. Apakah Kamu sudah mengerti sekarang? Inilah konsepnya. (Ya, sudah mengerti)
Wenda20150426A 05:12
末法时期的婚姻为何恶缘多
男听众：师父，您说这末法时期，年轻人的婚姻大多是恶缘居多还是善缘居多啊？
台长答：末法时期肯定恶缘居多啊！末法时期哪有善缘，有几个善缘？现在离婚率高还是过去离婚率高？（现在离婚率高）现在你看看大城市离婚率都是51%啊，就是两对里边有一对离婚的，都是这样的。我举个简单例子你就明白了，比方说我们上辈子、上辈子、再前辈子，一共三辈。最早的时期两个人姻缘和合而成的时候，善缘多恶缘少。比方说第一世80%是善缘，20%是恶缘，把善缘很快地用掉了，剩下的20%恶缘再吵啊、再闹啊，就上升到50%。上一辈子50%恶缘，50%善缘很快用掉了，那么这个恶缘就开始增加，因为恶缘的时候化不掉，两个人再吵，又不懂得修心。到了今世基本上80%是恶缘，20%是善缘了，所以20%善缘在结婚之前已经化掉了、已经用掉了。所以现在的人一结婚之后就开始吵架，没结婚之前好得不得了，婚前还有点幸福。但是很多人还没有结婚呢，在谈恋爱的时候已经开始恶缘了，所以一塌糊涂了。现在明白了吗？就这个概念了（嗯，明白了）