Wenda20180427 01:17:10
Bagaimana memahami ketidaktahuan dalam 12 nidana (sebab musabab)
Pendengar Pria: Master, dalam “Bai Hua Fo Fa” 12 nidana (sebab musabab) menyebut tentang ketidaktahuan. Ketidaktahuan ini benar-benar menyebabkan orang melakukan banyak kesalahan. Mohon Master memberikan wejangan lagi, terima kasih Master.
Master menjawab: Sebenarnya, karena ada dasar dari ketidaktahuan. Misalnya dasar pembinaan dirimu di kehidupan lampau tidak kokoh, atau melakukan banyak kesalahan, maka akan menyebabkan kebiasaan buruk atas ketidaktahuan kamu di kehidupan ini. Karena terkadang manusia hidup dalam ketidaktahuan. Ketika kita baru dilahirkan, bukankah kita tidak tahu apa-apa tentang dunia ini? Semuanya tidah tahu, benarkah? (Benar)
Ketidaktahuan adalah sejenis tidak memahami. Sesungguhnya jika menggunakan Buddha Dharma yang lebih mendalam untuk menjelaskan ketidaktahuan ini adalah kita tidak tahu tentang kesadaran pikiran ini, kita tidak memahami kesadaran pikiran diri yang ilusi ini. Karena ketidaktahuan adalah ketidaktahuan yang tiada titik awalnya, tidak ada titik mulainya ketidaktahuan, sebenarnya adalah sejenis reinkarnasi dalam pemikiran. Master berikan contoh yang sederhana, bagi orang buta, ketidaktahuan adalah tidak dapat melihat cahaya, benar tidak? (Benar)
Apabila dia tidak bisa melihat cahaya, namun orang lain memberi tahu dia tentang cahaya, orang lain memberi tahu dia bagaimana itu matahari, bagaimana itu lampu listrik, ketika kamu melihat cahaya di depan, maka dia sudah melihatnya di dalam hati. Meskipun matanya tidak bisa melihat, namun hatinya telah melihat, maka dia telah bebas dari ketidaktahuan. Mengertikah? (Mengerti. Sungguh menakutkan, ketidaktahuan seseorang akan memutuskan jiwa kebijaksanaan diri sendiri yang sangat banyak).
Sesungguhnya ketidaktahuan adalah dirimu menutup hatimu, karena jika kamu tidak tahu, maka kamu akan terjerumus, kamu akan berada dalam kegelapan, dan kamu akan tidak memiliki potensi kesadaran, tidak akan memiliki sejenis cemerlang. Sesungguhnya ketidaktahuan ini selalu ada dalam kehidupan kita, banyak orang yang melekat, tidak mau mengaku, merasa bahwa diri sendiri adalah benar, sebenarnya dalam bernapas pun ada ketidaktahuan, benar tidak? (benar)
Bahkan tidak tahu cara bernapas. Oleh sebab itu, Sang Buddha bersabda. Segala penderitaan muncul karena ketidaktahuan (benar, karena dalam 12 nidana tersebut yang paling pertama adalah ketidaktahuan) karena ketidaktahuan manusia sehingga menimbulkan prasangka dan kemelekatan, karena kita manusia tidak tahu, ketidaktahuan, maka baru menimbulkan “Saya memiliki opini terhadap dia, karena dia bagaimana dan bagaimana”, kamu tidak tahu. Jika kamu memahaminya, apakah kamu akan mengatakan dia keras kepala? Oleh sebab itu, timbullah penderitaan akibat dari hal tersebut. Kamu tidak memahami karena kamu tidak mengetahui, oleh sebab itu kamu timbul prasangka dan keras kepala, begitulah munculnya penderitaaan.
Maka, Sang Buddha bersabda segala penderitaan muncul karena ketidaktahuan. Sebenarnya ketidaktahuan ini menembus dari awal hingga akhir terhadap reinkarnasi kita dalam tiga kehidupan, kita tidak memahami, maka kita terus menerus bereinkarnasi dalam tiga kehidupan, dan bertransformasi dalam ketidaktahuan, oleh sebab itu, ini sungguh sangat kasihan (iya, mengerti) tujuan dari ajaran Buddha Dharma adalah untuk memutuskan ketidaktahuan, menemukan sifat Kebuddhaan, harus menemukan sifat Kebuddhaan diri sendiri (betul, kami harus mengikuti Master membina diri dengan baik)
Wenda20180427 01:17:10
如何理解十二因缘中的“无明”
男听众:师父,《白话佛法》十二因缘中说到无明,无明真的让人做错了很多很多的事情。请师父您再开示一下,感恩师父。
台长答:实际上,无明因为有它的基础。比方说你上辈子的根基不稳,或者做错很多事情,会造成你这辈子的无明习气。因为有时候人就是活在无明当中。我们刚刚生出来的时候,我们对这个世界是不是无明啊?什么都不知道,对不对?(对)无明,就是一种不理解、不了解。无明实际上用高深的佛法来讲就是我们不知道这个意识的心,我们没有了解自己本身意识的心的虚幻。因为无明就是无始无明,没有开始无明,实际上就是一种轮回的意念。师父举个简单例子,对于盲人来说,无明就是看不到光明,对不对?(对)
如果他看不到光明,但是别人告诉了他光明,别人告诉他太阳是怎么样的,电灯是怎么样的,你看到前面一片光明的时候,他的心看到了。他虽然眼睛看不到,但他的心看到了,那么他就脱离无明了。明白了吗?(明白了。真的很可怕,一个人的无明会断送自己很多很多慧命的)实际上无明就是你把自己的心关闭住了,因为你无明的话,你会堕落,你会阴暗,你就会没有悟性,会没有一种光明。无明实际上在我们生活当中时时刻刻都有,很多人执著、不买账,觉得自己是对的,实际上在呼吸之间你都有无明啊,对不对?(对)
呼吸都不会呼吸。所以佛陀说过,一切痛苦都产生于无明(对,因为十二因缘之中的第一个就是无明)人由于无知而产生的偏见和执著,因为我们人不知道、无明,所以才产生了“我对他有看法,因为他怎么样”,你不知道如果你了解他,你会讲他偏执、固执吗?所以苦就由此产生了。你不了解,因为你无知,所以你产生了偏见和固执,苦就产生了。所以佛陀说一切痛苦产生于无明。实际上这个无明就是贯穿于我们三世轮回,我们不理解,所以我们才在三世轮回当中不停地投胎、在无明当中转换,所以这个真的是很可怜(是的,明白了)佛教的目的就是要打破无明,见知佛性,要见到自己真正的佛性(对,我们要跟着师父好好去修)