Wenda20170709A 19:16
Ketekunan adalah cara terbaik untuk mencegah kemunduran dan kendurPendengar wanita: Master, mohon maaf, saya bertobat kepada Anda, bertobat kepada mama Pu Sa. Murid Lie Fan [dengan intonasi yang sama] selalu meluapkan amarah tanpa sebab, saya tidak membina diri dengan baik, sebagai murid Master, sangat malu dan menyesal. Mohon Master memaafkan saya, mohon mama Pu Sa memaafkan saya.
Master menjawab: Saya memberitahukan kepadamu, kamu benar-benar sudah harus tekun, karena waktunya manusia sangat singkat. Waktu yang dimiliki setiap orang sangat mendesak, sangat amat mendesak, jika tidak membina diri dengan baik, kemungkinan suatu hari sudah berakhir, apakah sudah mengerti? (Baik. Merasa diri sendiri tidak membina dengan baik, menghadapi Master dan mama Pu Sa dengan perasaan sangat malu dan menyesal) Sudah tahu menyesal, selanjutnya harus bagaimana? Coba beritahukan kepada saya
(Bertobat, bertobat kepada Bodhisattva) Setelah bertobat? (Memperbaikinya) Setelah memperbaikinya? (Jangan mengulangi kesalahan lagi) Setelah tidak mengulangi kesalahan? (Mohon Master welas asih memberi pencerahan kepada saya) Tekun, dikarenakan kekenduranmu, dikarenakan ketidaktekunanmu mengakibatkan kamu menyesal telah melakukan banyak kesalahan.
Ketekunan adalah cara terbaik untuk mencegah kemunduran dan kendur. Setiap hari bersujud dan menyembah, setiap hari melafalkan paritta, sangat rajin sekali, orang seperti ini tidak akan diserang oleh iblis. Seseorang harus terus-menerus tekun, ketekunan dapat mengatasi kemalasan diri sendiri, orang yang tekun bisa melupakan permasalahannya, orang yang tekun bisa secara perlahan-lahan melupakan hal yang sangat disesali di masa lalu. Manfaat dari ketekunan sangat bagus.
Mengapa dalam Enam Paramita Bodhisattva ada “ketekunan” dalam pembinaan perilaku? Sebenarnya ketekunan ialah “semua orang sedang membina diri, saya juga ikut membina diri”, “kamu bangun pukul berapa saya juga bangun pukul berapa”, akan semakin bagus, maka tidak akan mengalami kemunduran.
wenda20170709A 19:16
精进是防止倒退、防止懈怠最好的方法
女听众：师父，对不起，我向您忏悔，向菩萨妈妈忏悔。弟子李范［音］无名火一直起来，自己修得很不好，作为师父的弟子，很惭愧。请师父原谅我，请菩萨妈妈原谅我。
台长答：我告诉你，自己真的要精进了，因为人的时间很短。每一个人的时间都很急，非常急的，不好好修的话，可能哪一天就没了，听得懂吗？（是的。觉得自己修得很不好，面对师父、面对菩萨妈妈很惭愧）知道惭愧，接下来应该怎么样？讲给我听（忏悔，向菩萨忏悔）忏悔之后呢？（改过）改过之后呢？（不要再犯了）不要犯之后呢？（请师父慈悲点化我）精进！因为你的懈怠，因为你的不精进才会导致你做错很多事情很忏悔。精进是防止倒退、防止自己懈怠最好的一个方法。天天磕头，天天念经，努力得不得了，这个人就不会被魔所侵。一个人要不断地精进，精进能够克服自己的懒惰心，精进的人可以忘记自己的烦恼，精进的人可以把自己过去非常惭愧的事情慢慢都忘记。精进的效果非常好。菩萨六波罗蜜里边为什么有一个“精进”修行呢？其实精进就是“大家都在修，我跟着修”，“你几点钟起来我也几点钟起来”，就越来越好，那就不可能倒退。