wenda20160605B 28:26
Bagaimana baru dikatakan menyesuaikan jodoh
Pendengar wanita: Teman se-Dharma saat melafalkan paritta ada suatu pencerahan, dia mengatakan: “Yang disebut dengan menyesuaikan jodoh dalam belajar Buddha Dharma pertama-tama harus memiliki niat, kemudian mengikuti jalinan jodoh untuk mewujudkan niat diri sendiri. Jika niatnya diterapkan di Buddha Dharma maka tidak akan melekat pada hasilnya: Jika niatnya diterapkan pada hal duniawi, seringkali akan melekat pada hasilnya. Jika tidak memiliki niat bahkan mengatakan menyesuaikan jodoh saja, sebenarnya adalah membiarkan nasib melekat pada hal duniawi, ini sebaliknya bukan menyesuaikan jodoh.” Mohon Master memberikan wejangan apakah pemikiran demikian benar atau tidak?
Master menjawab: Benar, sangat bagus, 70% benar (Master, bolehkan Anda bahas lebih mendalam?) Hal ini memang harus dijelaskan. Banyak orang mengatakan “Saya menyesuaikan jodoh. Saya jatuh cinta pada gadis ini, saya menyesuaikan jodoh, maka saya berusaha keras mendekatinya”, ini disebut menentang jodoh. Apa yang dimaksud dengan menyesuaikan jodoh? Yaitu seperti yang dikatakan tadi, yang diberikan dalam takdir (memiliki niat terlebih dahulu) iya, terlebih dahulu berniat memiliki moralitas yang baik, jodoh baik, karena setelah kamu memiliki moralitas yang baik baru memiliki jodoh baik, kamu baru bisa menyesuaikan jodoh baik ini. Jika muncul jodoh buruk, apakah kamu juga menyesuaikan jodoh buruk ini?
Orang lain menyuruhmu merampok sesuatu, menyuruhmu menjual narkoba, muncul jodoh buruk, kamu mengatakan “Aduh, saya tidak berdaya, saya menyesuaikan jodoh saja”. Apakah sudah paham? (Paham, Master) Dua patah kata saja sudah tahu, yang berenergi positif harus menyesuaikan jodoh, yang berenergi negatif harus menyingkirkan jodoh buruk ini. Hanya menyesuaikan jodoh baik, dan bukan mengatakan saya sudah tidak bisa berpikiran terbuka, ingin bunuh diri, kamu menyesuaikan jodoh ini. Lalu memberikan tali kepadamu? “Ibu, menyesuaikan jodoh sajalah”, baiklah, ibu memberikan tali kepadamu: Ayah mengatakan: Baiklah, kamu ingin bunuh diri, menyesuaikan jodoh saja.” Memberi pisau kepadanya? Apakah sekarang sudah mengerti?
wenda20160605B 28:26
如何才叫随缘
女听众:同修念经的时候有一个感悟,他说:“佛法中讲的随缘是要先发心,然后随着缘分的条件去实现自己的发心。发心落在佛法上就不会执著结果;如果发心落在人间的事上,往往会罣碍结果。如果没有发心而讲随缘,其实是随命运罣碍了人间之事,反而不是随缘。”请师父开示这个意念对不对?
台长答:对,非常好,70%是对的(师父,您再往深里讲讲行吗?)这个倒是要讲的。很多人说“我随缘。我看上这个女孩子了,我随缘,我就拼命去盯她”,这叫逆缘。什么叫随缘?就是他刚才讲的,命运给你的(先发心)哎,先发心有善德、善缘,因为你有善德之后才会有善缘,你才去随这个善缘。如果恶缘来了,你也去随这个恶缘?人家叫你去抢东西、叫你贩毒恶缘来了,你说“哎呀,我没办法啊,我随缘吧”。听得懂了吗?(懂了,师父)两句话就知道了:正能量随缘;负能量就是要把它这个恶缘去掉。随的是善缘,而不是说我想不通了、想自杀了,你去随缘。那么就是给你根绳子?“妈妈,随缘吧”,好,妈妈拿根绳子给你;爸爸说:“好,你要自杀,随缘吧。”拿把刀给他?现在明白了吧?