Betapapun lelahnya, harus terus melafalkan paritta 再累也要坚持念经

 

Wenda20200807 01:11:02

Betapapun lelahnya, harus terus melafalkan paritta

Pendengar wanita: Ada seorang saudara sedharma di luar negeri. Putranya sedang tidak sehat akhir-akhir ini, putranya sangat lelah, lelah melafalkan paritta dan juga lelah melafal Li Fo Da Chan Hui Wen. Dia masih sering mengompol di malam hari, tetapi usianya hampir sepuluh tahun, saudara sedharma ini sedikit cemas akhir-akhir ini dan tidak tahu harus berbuat apa. Berharap Master welas asih memberi wejangan untuknya, bagaimana cara memperkuat PR dan XFZnya? Karena selalu membaca paritta, tetapi anaknya sangat lelah. Anak ini sendiri juga melafal paritta.

Master menjawab: Saya beritahu kamu, harus melafalnya walaupun lelah. Contoh sederhananya, apakah kamu merasa lelah saat berlatih berjalan? (Iya) Setelah selesai berjalan, kamu lelah. Walaupun lelah, terus berjalan, pada akhirnya kamu lelah tidak? (Ya. Berarti beri dia ketekunan dan keyakinan) Benar. Sama seperti berlari, kamu pasti sangat lelah di permulaan dan kamu akan tetap lelah di akhir, lelah sampai akhirnya tidak akan terasa lelah lagi. (Benar. Terima kasih kepada Master, dan terima kasih kepada Bodhisattva welas asih memberkati mereka)

 

Wenda20200807 01:11:02

再累也要坚持念经

女听众:有一位海外的师兄,最近他的儿子很不好,他儿子特别累,念经也累,念礼佛大忏悔文也累。晚上还经常尿床,但是他已经快十岁了,这位师兄最近有点着急,不知道该怎么办才好,想请师父给他慈悲开示几句。要怎么给他加强功课和小房子?因为经文一直在念着,但是儿子就特别累,这个孩子自己也是念经的。

台长答:我告诉你,累也要念。举个简单例子,你在练走步的时候,是不是觉得很累?(对)你走完了之后,你累了,累了坚持走,到最后累不累?(嗯。就是给他坚持,要有信念)对。像跑步一样的,开始跑的时候肯定很累,跑到后来也是累,累到后来就不累了(对的。感恩师父,感恩菩萨慈悲加持他们)