Wenda20180121A 14:42
Balasan karma dari pelampiasan amarah sangatlah berat
Pendengar pria: Master di pertemuan kemarin memberi wejangan khusus tentang pelampiasan amarah: “Anak yang dilahirkan oleh wanita dengan emosi tinggi kebanyakan meninggal atau banyak penyakit. Melampiaskan amarah besar saat menyusui anak, maka anaknya akan cepat meninggal; Melampiaskan amarah kecil saat menyusui anak, anak pasti akan sakit.
Semua Tathagata tidak akan sanggup menyelamatkan yang melampiaskan amarah. Kecemburuan dan hati yang membenci orang lain, semua Tathagata, Vajrayana, Dewa Langit, Dewa dengan lima kemampuan batin juga tidak sanggup menyelamatkan. Melampiaskan amarah akan membakar hutan jasa kebajikan.
Bagi umat awam yang melampiaskan amarah satu kali, maka akan menghancurkan berkah kebajikan yang diakumulasi dari seratus bencana besar; Melawan orangtua, membenci dan melampiaskan amarah, berkahnya sedikit dan berumur pendek.” Mohon Master memberi wejangan
Master menjawab: Jika melawan orangtua sendiri, membalikkan meja, maka kamu ini orang yang tidak memiliki berkah. Misalnya, kamu sudah diangkat menjadi murid, kamu melawan Master, apakah kamu ini akan memiliki berkah? (Tidak) Hidup kamu sudah pasti buruk, hidupnya buruk dan diusir dari pintu Dharma, murid yang lain juga tidak akan memaafkanmu, semua orang juga sangat menyayangi Master, hanya kamu satu-satunya yang tidak memperlakukan Master dengan baik, setiap orang akan memakimu dalam hati, kamu tidak akan bisa menahan karma buruk dimaki orang
(Iya. Master, murid bertobat sebelumnya pernah beradu mulut dengan orangtua) Pernah beradu mulut, ini hal normal, permasalahannya yaitu tidak boleh marah, beradu mulut tidak apa-apa, yang saya maksud tidak boleh marah. Bagaimana tolak ukurnya? Jika setelah beradu mulut, orang tua tidak marah, tidak termasuk karma yang besar; Jika walaupun bukan beradu mulut besar, hanya sedikit, namun kamu membuat dia kesal hingga tidak bisa berkata-kata, lumpuh di tempat tidur, terkena stroke, coba kamu katakan apakah karma buruknya besar?
(Besar. “Jika melampiaskan amarah semua Tathagata juga tidak sanggup menyelamatkan”, mohon Anda memberi wejangan atas kata-kata ini) Dengan kata lain ketika seseorang sedang melampiaskan amarah, bahkan Bodhisattva, dan Buddha juga akan menjauhinya, tidak bisa diselamatkan, karena kamu sedang menciptakan karma buruk. Mengapa orang berkata ketika sedang menciptakan karma, Bodhisattva tidak datang menarikmu? Karena Bodhisattva berada di tempat yang bersih, pemikiran Mereka seperti ini tidak bisa melihat ke sisi jahat orang lain.
Oleh sebab itu saat kamu sedang melakukan kejahatan, Dia tidak melihatnya, Dia tidak ingin melihatnya (Murid masih mengira saat melampiaskan amarah, tiba-tiba Bodhisattva datang, memberkati dia, untuk memadamkan api amarah) Sangat sulit. Memohon Bodhisattva untuk memadamkan api saat melampiaskan amarah, ada juga, harus kamu sendiri yang melafalkannya, misalnya, saat kamu melampiaskan amarah segera melafalkan“Guan Shi Yin Pu Sa, mohon Anda selamatkanlah saya!”
Maka Bodhisattva baru akan datang membantumu memadamkannya. Jika dalam keadaan pikiranmu tidak ada Bodhisattva, memarahi sekuat tenaga, tidak berhenti memarahi dengan menutup mata, coba kamu katakan bagaimana Bodhisattva bisa menyelamatkanmu? Dia tidak bisa menghentikanmu
(Sudah mengerti. Master, Anda mengatakan“Bagi umat awam yang melampiaskan amarah satu kali, akan menghancurkan berkah kebajikan yang diakumulasi dari seratus bencana besar, begitu parahkah?) Memang begitu parah, sekarang kamu sudah tahu. Kamu memarahi orang sekali, orang lain menuntutmu telah memfitnah, kamu akan masuk penjara, apakah ini bukan seratus rintangan besar?
Kamu miliki seratus rintangan juga belum tentu masuk penjara, sekarang orang menuntutmu telah memfitnah, kamu akan masuk penjara, parah bukan (Temperamen ini sungguh sangat penting!) Temperamen melambangkan etikamu, melambangkan tingkat kesadaran spiritualmu.
Wenda20180121A 14:42
发脾气的果报很严重
男听众：师父昨天联谊会针对发脾气开示：“脾气大的女人生出来的孩子必多死或多病。发大脾气给孩子喂奶，孩子会很快死掉；发小脾气给孩子喂奶，孩子一定生病。发脾气是一切如来都救不了的。嫉妒、怨恨人家的心，一切如来、金刚、天神、五通仙都无法救。发脾气火烧功德林。对普通人发脾气一次，毁灭一百大劫积累的福德；抵触顶撞父母，瞋恨发气，福薄命浅。”请师父开示一下。
台长答：跟自己的爸爸妈妈顶撞，去跟他翻桌子，你这个人没福气的。比方说，你已经拜师了，你跟师父顶撞，这个人有福气吗？（没有）命肯定薄了，命薄了逐出山门了，其他的弟子都不会原谅你的，人家都很爱师父，就你一个对师父不好，人家每一个人心里骂你一句，就是被骂的那种业障你都承受不住（是。师父，弟子忏悔以前对父母顶撞过）顶撞过，这个很正常，问题就是不能骂，顶撞没关系，我的意思就是不能骂。以什么为标准呢？顶撞了，爸爸妈妈没生气，不算大的业；如果虽然没有怎么大顶撞，就是一点点，你把他气得话都讲不出来，瘫在床上了，中风了，你说业障大吗？（大。“发脾气是一切如来都救不了”，您开示一下这句话吧）就是说当一个人在发脾气的时候，连菩萨、佛都远离他，救不了，因为你是在造孽的时候。为什么人家说在造业的时候，菩萨不过来拉住你？因为菩萨在干净的地方，他们这种思维见不到别人恶的地方。所以你在行恶的时候，他看不见，他不想看（弟子还以为发脾气的时候，菩萨突然来了，加持加持他，让他消消火就可以了）很难的。发脾气的时候请菩萨来消火，是有的，要你自己念，比方说，你发脾气的时候马上念“观世音菩萨，您救救我！”那么菩萨才会来帮你消掉。你在脑子里根本没有菩萨的情况下，拼命地骂，闭着眼睛就这么不停地骂，你说菩萨怎么救得了你？她制止不了你的（明白了。师父，您说“对普通人发脾气一次，毁灭一百大劫积累的福德”，这么厉害？）就是这么厉害，现在你就知道了。你骂人家一次，人家告你诽谤，你就进监狱了，这不是一百大劫啊？你一百大劫也不一定进监狱，现在人家告你诽谤，你就进监狱了，厉害吧（这个脾气真是重要啊！）脾气代表你的修养，代表你的境界啊。