wenda20170407 30:04
Bagaimana memahami “mengikuti jodoh namun tidak berubah” dan “tidak berubah menyesuaikan jodoh”
Pendengar wanita: Master dalam “Bai Hua Fo Fa”, Anda pernah mengatakan arti dari “mengikuti jodoh namun tidak berubah”, mengikuti jodoh namun tidak berubah bukan hanya sejenis pikiran, namun adalah sejenis kematangan, adalah suatu keyakinan terhadap kepercayaan diri dalam hati. Ketika seseorang memiliki kepercayaan diri, dia akan dapat mengendalikan dirinya sendiri, betapa besarnya jalinan jodoh yang muncul, dia juga dapat menyesuaikannya. “ Kemudian Master juga pernah mengatakan “tidak berubah menyesuaikan jodoh” apakah boleh dipahami bahwa dalam proses menyesuaikan jodoh, jangan mengubah sifat dasar diri sendiri, harus menggunakan sifat dasar untuk mengendalikan jodoh?
Master menjawab: Benar,“mengikuti jodoh namun tidak berubah” dan “tidak berubah menyesuaikan jodoh”, sebenarnya adalah suatu sifat pengendalian dalam seluruh proses menyesuaikan jodoh. Tidak berubah menyesuaikan jodoh, karena kamu menyesuaikan munculnya jalinan jodoh ini, sifat dasarmu tidak berubah, masih tetap begini.“Tidak berubah menyesuaikan jodoh” dengan kata lain sifat dasarmu tidak berubah, namun ketika muncul masalah, dia akan berubah mengikuti sifat dasarmu.
Contoh sederhana, ada sebuah batu di dalam air, ketika air pasang, sifat dasarnya tidak berubah, yaitu batu ini tidak bergerak, air akan mengalir melalui kedua sisi, dia tidak akan menenggelamkanmu, bukankah ini disebut tidak berubah menyesuaikan jodoh? Ini disebut kebijaksanaan.
(Contoh yang Anda berikan membuat kami mengerti) Sifat dasarmu jangan berubah selamanya, jalinan jodoh apapun yang muncul, akan menyesuaikan diri denganmu, bukankah disebut menyesuaikan jodoh? Inilah kebijaksanaan. (Maksud dari tetap bergeming yang Anda katakan juga sama dengan ini, bukan?) Benar.
Belajar Buddha Dharma hingga akhirnya harus memiliki pandangan filosofi dan pengertian tentang Buddhisme, ini adalah klasik. Hal-hal Kebuddhaan bukan hanya melafalkan paritta, mengetuk ritme, namun untuk mengubah semangat kamu secara fleksibel, itu adalah sejenis filosofi tingkat tinggi (Iya, ini adalah satu pengetahuan yang sangat dalam, semakin belajar merasa semakin dalam) Oleh karena itu Einstein sangat mengagumi sang Buddha.
wenda20170407 30:04
如何理解“随缘不变”和“不变随缘”
女听众:师父,在《白话佛法》里您讲过“随缘不变”的意思:“随缘不变不但是一种胸怀,还是一种成熟,是对自我内心的自信心的一种把握。如果一个人有信心,就能够把握住自己,天大的缘分来了,他也能够随缘。”后来师父又说过“不变随缘”,是不是可以理解成随缘过程中不要改变自己的本性,要用本性来控缘?
台长答:对啊。“随缘不变”“不变随缘”,实际上就是在整个随缘过程中操作性的问题。“随缘不变”,因为你随着这个缘分来了,你本性没有变化,还是这么走;“不变随缘”,就是说你的本性不变,但是什么东西来了,它就会沿着你的这个本性来转。举个简单例子,在水中有一块石头,潮来了,本性不变,就是这块石头不动,它就必须围绕你两边走掉,它不能淹过你,这不叫“不变随缘”吗?(您举这个例子就明白了)你的本性永远不要变,什么缘分来了,它都顺着你,不叫随缘了吗?这叫智慧(您说的如如不动也是这个意思是吧?)对啊。学佛学到后来要有哲学观,佛学那是经典啊。佛陀的东西不是单单念念经、敲敲木鱼,是要把你的精神灵活改变,那是一种高深的哲学(是,是一门非常深的学问,越学越觉得深)所以爱因斯坦都对佛陀敬佩得不得了。