Apakah murid harus berikrar “Berhasil membina diri dalam satu kehidupan”; Menghargai Master, menghargai jodoh baik, berusaha keras membina diri弟子是否要许愿“一世修成”;珍惜恩师、珍惜良缘,当下努力修行

Wenda20180916A 13:43

Apakah murid harus berikrar “Berhasil membina diri dalam satu kehidupan”; Menghargai Master, menghargai jodoh baik, berusaha keras membina diri

Pendengar Pria: Master, sekarang waktu langit sangat ketat, banyak teman se-Dharma setelah mendengar rekaman radio minggu lalu, ingin berikrar “Berhasil membina diri dalam satu  kehidupan ini”, bagaimana memohonnya?

Master menjawab: “Berhasil membina diri dalam satu kehidupan ini”, harus baik-baik membina diri, “Berhasil membina diri dalam satu kehidupan ini”harus lebih tekun dibandingkan orang lain, harus lebih bisa melepaskan, jika kamu tidak bisa melepaskan, bagaimana kamu bisa tekun? (Benar. Master, apakah asalkan murid Anda, maka harus ikrar berhasil membina diri dalam satu kehidupan?) Belum tentu, saya tidak memiliki begitu banyak permintaan, saya menyesuaikan jodoh dalam menyelamatkan makhluk. Jika kamu adalah murid Master, maka setidaknya harus “Mengamalkan segala perbuatan baik, dan tidak melakukan segala perbuatan jahat”, sebuah negara juga mengharapkan setiap penduduknya menaati peraturan, harus perbanyak melakukan perbuatan baik demi negara dan masyarakat, jangan melakukan perbuatan jahat, ini adalah yang paling minim.

Kita sebagai praktisi Buddhis memang harus mengatasi masalah ini. Berbual, berbohong, meminum minuman keras, bahkan polisi pun tidak membenarkan mengemudi setelah minum minuman keras. (Master, murid tidak mengerti, jika tidak berikrar “Berhasil membina diri dalam satu kehidupan”, tidak memiliki kekuatan tekad ini, bagaimana…..) Jika tidak memiliki kekuatan tekad ini, maka kemungkinan di kehidupan selanjutnya kamu akan terlahir kembali menjadi manusia. Jika kamu membina diri dengan baik, maka berkemungkinan kamu akan terlahir kembali menjadi manusia di kehidupan selanjutnya, terlahir di keluarga “Li Ka Shing” atau “Wang Jia Cheng”(Itu tidak boleh. Master, ada sebagian teman se-Dharma yang masih ragu-ragu dan tidak berani berikrar, takut karmanya akan teraktifkan, apakah ini juga menandakan bahwa kehidupan selanjutnya mereka akan terlahir kembali ke Alam Manusia? Karena mereka tidak berani membayar hutang masa lampau pada kehidupan ini, apakah begini?)

Dia akan membayarnya di kehidupan selanjutnya, jika tidak terlunasi, maka bayar di kehidupan selanjutnya lagi, begitulah. (Setidaknya membutuhkan waktu 20 tahun sejak kita terlahir kembali hingga beranjak dewasa untuk bisa mengenal Buddha Dharma. Apabila tidak berhasil membina diri dalam kehidupan ini, maka semuanya akan bertransformasi menjadi berkah, dan akan terlahir di keluarga yang kaya raya pada kehidupan berikutnya, dan juga belum tentu berkesempatan mengenal ajaran Xin Ling Fa Men. Ketika bereinkarnasi lagi, Master telah parinirvana, jodoh baik telah menghilang, mencari dalam Tri Sahasra Maha Sahasra Lokadhatu – Alam Maha Ribu, tidak ada lagi orang yang memberikan petunjuk kepada saya, menyelamatkan saya, menyayangi saya, melindungi saya, orang yang saya cintai maupun yang mencintai saya telah tiada, dalam kerumunan yang besar di dunia ini hanya kesepian yang tertinggal, jika telah mengetahui kesedihan yang mendatang, mengapa tidak membina diri dengan giat pada saat ini, jika di kehidupan sekarang tidak menyelamatkan tubuh ini, kapan lagi menyelamatkannya?)

Benar, kata-kata yang sangat menyentuh hati, seharusnya begini. Tidak ada lagi, kehidupan berikutnya saya juga tidak akan bertemu dengan kalian lagi. Juga tidak akan datang membabarkan Dharma dan menyelamatkan orang lagi, setiap orang mempunyai misi masing-masing,maka harus menghargai. Banyak orang yang ketika sudah bercerai, barulah tahu untuk menghargai, setelah anak-anak meninggalkan orang tua, mereka baru menyadari betapa hebatnya orang tua mereka yang secara diam-diam mengorbankan dirinya untuk anak, benarkah?  (Benar)

Wenda20180916A 13:43

弟子是否要许愿“一世修成”;珍惜恩师、珍惜良缘,当下努力修行

男听众:师父,现在天时非常紧,好多同修听了上周录音后,想许愿“一世修成”,该如何祈求呢?

台长答:“一世修成”就好好修,“一世修成”要比人家更加精进,要更加放得下,你放不下你还精进什么?(对。师父,是您的弟子的话,是不是要许愿“一世修成”啊?)不一定,我没这么多要求,我是随缘度众的。你是师父的弟子,至少要“诸恶莫作,众善奉行”,一个国家也希望每一个公民要守法,要为国家、为社会多做好事,不要去做恶事,这是至少的,我们学佛人就是要解决这些问题。吹牛、撒谎、喝酒,连警察都不容许喝酒驾车(师父,弟子不明白,如果不许愿“一世修成”,没有这个愿力的话怎么去……)没有这个愿力,你下辈子也可能投人,你修得再好,下辈子说不定投人了,生在一个“李嘉诚”的家里或者“王嘉诚”家里(那不能。师父,有些同修犹犹豫豫不敢许,怕激活业障,是不是也意味着他们来生很可能再来人间?因为今生他不敢还过去生中的债务,是这样吗?)他来生再还,还不完下辈子再来还,就是这样(那从我们再次投胎到长大成人闻得佛法,至少要20年时间,基于今生的修行如果修不上去,全部转化为福报了,来生投个富贵人家,能否再遇到心灵法门都是未知数。当轮回再来,恩师已经涅槃,良缘消失不再,寻遍三千大千世界,已无人点我、度我、爱我、护我,我爱的人、爱我的人都已不在,茫茫天地只留下百年孤独,早知千年后的哀叹,何不当下努力修行,此身今生不度,何生再度此身)对啊,讲得是很感人的,是应该这样。没了,下辈子我也不会再跟你们见面了,也不会再来弘扬佛法度人了,每人有每人的使命,所以要珍惜啊。很多人离了婚才珍惜,孩子离开爸爸妈妈之后才知道爸爸妈妈这么伟大,默默无闻地为自己付出了这么多,对不对?(对)