Shuohua20190301 08:03
Apa yang harus dilakukan jika selalu memiliki pikiran asusila setelah berikrar pembinaan suci?
Pendengar wanita: Halo, Master. Ada seorang teman se-Dharma wanita yang telah bercerai. Dia berusia 45 tahun, dan telah membina diri selama dua tahun. Sudah berikrar pembinaan suci selama satu tahun, dan telah melafalkan 1.000 lembar Xiao Fang Zi. Situasi saat ini adalah sebagai berikut: Setiap hari selalu memikirkan perbuatan asusila, sangat menderita; ketika bersujud di hadapan Guan Shi Yin Pu Sa, selalu muncul pikiran asusila dan pemikiran yang tidak hormat terhadap Bodhisattva; Saat tidur, terasa ada sesuatu yang mencubit wajahnya, tidak dapat secara normal melafal paritta dan menyembah Buddha.
Sedang berjalan dan melihat orang, juga muncul hal-hal yang berkaitan dengan pria dan wanita. Dia setiap hari membaca “Bai Hua Fo Fa” dan melafal Xiao Fang Zi. Setelah pembinaan suci, dia tidak pernah berinteraksi dengan hal yang berhubungan dengan pria dan wanita, tidak pernah melihat sesuatu yang buruk. Saat ini, bertobat, melepaskan makhluk hidup, dan melafalkan Xiao Fang Zi juga tidak ada efek, dan situasinya menjadi semakin serius. Dia ingin bertanya, apa yang harus dia lakukan sekarang? Karma buruk dia akan dia tanggung sendiri.
Master menjawab: Hal semacam ini adalah fondasinya terlalu dalam, dan terlalu banyak perbuatan asusila di masa lalunya. Coba pikirkan, kamu memiliki suatu kebiasaan di masa lalu dalam waktu yang lama, dan tiba-tiba kamu ingin mengubahnya, bahkan jika kamu mengubahnya selama satu tahun, dapatkah kamu mengubah kebiasaan kamu selama 30 tahun? Bisakah kamu mengubah kebiasaan kamu selama 40 tahun? Begitulah. Jadi, terkadang jika sangat menderita, ini berarti masih belum membina diri dengan baik (untuk kondisinya saat ini, apakah sebaiknya dia perbanyak melafalkan Li Fo Da Chan Hui Wen?) Salah satunya adalah lebih banyak melafalkan Li Fo Da Chan Hui Wen, dan yang lainnya adalah tetap bertahan tidak berhubungan dengan hal antara pria dan wanita.
Bahkan tidak melihat apa pun di Internet, dan perlu membina diri dengan suci selama beberapa waktu (dia telah berikrar pembinaan suci) Jika memungkinkan, pembinaan suci yang saya maksud adalah duduk di Guan Yin Tang melafal paritta dengan baik-baik, tidak memikirkan apa pun, bahkan tertidur, juga tertidur di dalam Guan Yin Tang akan lebih baik dibandingkan pikiran mengganggu yang terlalu banyak, dan melihat pria… Oleh sebab itu, jangan melihat pria, jangan melihat pria di internet juga, jangan melihat apapun. Setelah beberapa waktu akan tenang, hati dan pikiran akan menjadi bersih, maka kamu baru dapat perlahan menghapus karma buruk ini. Bukan berarti kamu ingin melakukan pembinaan suci, maka dapat segera menjalani pembinaan sucinya.
Shuohua20190301 08:03
许愿清修后一直有邪淫的念头,该怎么办
女听众:师父您好。有位已经离婚的女同修,她今年45岁,修了两年,许愿清修已经一年了,念小房子有1000张。目前情况是:每天总想着邪淫的事,痛苦不堪;跪拜观世音菩萨时脑子出现邪淫和对菩萨不尊敬的念头;睡觉时感觉有东西揪自己的脸,无法正常地念经和拜佛;走路看到人也会有男女之事的想法。她每天看《白话佛法》,念小房子。清修后没碰过男女之事,没看过不好的东西。现在忏悔、放生、念小房子没效果,情况越来越严重。她想请问,现在该怎么办?她自己的业障自己背。
台长答:像这种事情就是根基打得太深,过去邪淫太重。你想想看,你过去一个习惯,很长时间了,突然之间要把它改掉,你就算改一年,能改掉你三十年的习惯吗?能改掉你四十年的习惯吗?就是这样啊。所以有时候痛苦不堪的话,实际上还是没修好(像她现在这种情况是多念礼佛大忏悔文,是吗?)一个是多念礼佛大忏悔文,一个就是坚决不去接触男女的事情,连网上什么东西都不要看,而且要一段时间的清修(她已经许愿清修)如果有条件的话,我说的清修就是坐在观音堂里好好念经,什么都不要想,哪怕就是睡着了也在观音堂里这么打瞌睡,也比脑子里杂念太多,看见男人……所以男人都不要去看,网上的男人也不要去看,什么都不要看。一段时间之后沉淀了,心里纯洁了,你才会慢慢地消掉这个业障,不是说你想清修就马上清修的。