Master Lu menjawab surat keraguan (410) 2020-08-29
Melepaskan makhkuk hidup dalam jumlah besar mengakibatkan orang lain menangkap ikan dan mati tenggelam, apakah ada karma?
Tanya: Jika seseorang menjadi serakah karena melihat kita melepaskan makhluk hidup dalam jumlah besar, dia menangkap ikan tersebut secara ilegal, tetapi secara tidak sengaja menenggelamkan dirinya sendiri, apakah kita akan memiliki karma?
Jawab: Melakukan satu hal tanpa mempertimbangkan karma. Jika kamu membiarkan orang lain memiliki pikiran buruk tentang dirimu, membuat orang lain melakukan sesuatu, kamu juga berdosa. Jika kamu tidak menunjukkan uangmu, orang lain tidak akan tertangkap karena keserakahan akan uang dan merampok uangmu.
Jodohnya belum diaktifkan begitu cepat. Jika kamu melepaskan makhluk hidup dan menyebabkan orang lain menangkap ikan, dia akan mendapat balasan karma langsung, dia meninggal, mati karena kejahatannya, tetapi siapa yang membuat dia menerima balasan karma ini lebih awal?
Yaitu kalian. Segala sesuatu ada sebab akibat, walaupun kamu melakukan perbuatan baik, kamu juga harus mempertimbangkan apakah perbuatan baik ini akan memiliki buah karma buruk? Kamu selalu menonjol, selalu melakukan hal-hal lebih baik daripada yang lain, semua hal kamu selalu berkata “Saya yang melakukannya”.
Pada akhirnya, orang lain akan menimbulkan kecemburuan, kebencian, dan pikiran buruk, maka kamu tetap akan memikul karma. Untuk melakukan suatu perbuatan baik, kamu juga harus memiliki hati yang sempurna, jangan ada kebocoran. Seorang dokter yang hanya tahu meresepkan obat, tanpa memedulikan keselamatan pasien, apakah dia juga seorang dokter yang baik?
Jasa kebajikan harus sempurna. Jasa kebajikan tiada taranya, tiada tara berarti sangat banyak, sempurna berarti tidak ada kebocoran. Banyak orang yang telah melakukan banyak perbuatan baik, tetapi mereka bocor sepanjang hari, apakah mereka dapat membina dengan baik? Bisakah mereka naik ke surga?
Ketika kamu melakukan sesuatu, kamu harus mempertimbangkan perasaan orang lain, kamu baru disebut Bodhisattva. Setelah saya melakukan hal ini hari ini, apa yang akan dipikirkan orang lain? Apakah itu akan menyebabkan penderitaan bagi orang lain?
Kamu tidak boleh hanya melakukan perbuatan baik demi diri sendiri. Jika seseorang disampingmu kakinya tidak baik, kamu berkata, “Ayo kita lari untuk membabarkan Dharma, lari estafet …” Orang dengan kaki yang tidak baik akan merasa sedih dan menderita.
Master selalu mempertimbangkan orang lain, kalian tidak memiliki makhluk hidup di dalam hati kalian. Welas asih Guan Shi Yin Pu Sa sampai di atas langit dan turun ke alam bawah.
Melihat hal-hal yang tidak dapat dilakukan semua makhluk hidup, Pu Sa juga akan bersedih. Kamu sedang melakukan jasa kebajikan, Pu Sa akan memotivasimu, tetapi kamu juga harus melakukannya dengan sempurna.
Kesempurnaan adalah sejenis kebijaksanaan, bukan suatu metode. Hal-hal yang dilakukan oleh orang tanpa kebijaksanaan selamanya tidak akan sempurna.
卢台长开示解答来信疑惑(四百一十)2020-08-29
大量放生引起别人捕捞鱼而淹死,会有因果吗
问:如果有人因为看见我们大量放生而起了贪念,去非法打捞放生鱼,却不小心自己淹死了,我们会有因果吗?
答:做一件事情没有考虑到前前后后。如果你让别人对你有不好的想法了,让别人怎样了,你也有罪的。你不漏财的话,别人还不会因为贪财来抢你的钱从而被抓,他的缘分还没这么快激活。你放生,导致别人抓鱼,他现世报,死了,死有余辜,但是谁让他提早受报的?就是你们。任何事情都有因果的,就算是做一件善事,也要考虑到,这件善事做下去会不会有不好的果?你总是出类拔萃,做事都比别人做得好,什么事情都“我来做”,最后别人就会产生嫉妒心、瞋恨心,产生不好的意念,你照样背业。做一件善事也要有圆满心,不要有漏。一个医生只管开药方,不管别人死活,这也是好医生吗?功德要圆满。功德无量,无量是很多,圆满是不漏。很多人做了很多功德,整天在漏,修得好吗?上得了天吗?做一件事情要考虑人家的感受,你才是菩萨。我今天这件事情做出来之后,别人会怎么想?会不会造成别人痛苦难受?不能只管自己做功德。如果边上有一个人腿脚不好的,你说“我们跑步弘法,接力赛……”脚不好的人就会难过、痛苦。师父永远考虑别人,你们是心中没有众生。观世音菩萨的慈悲上及天、下及地,看到众生做不到的事情,菩萨也难受,你在做功德,菩萨鼓励你,但你也要圆满。圆满是一种智慧,不是一种手段,没有智慧的人做出来的事情永远不圆满的。